Jejak Kang Haru

Peningkatan Dan Pemeliharaan Jalan Secara Linier Sangat Penting Untuk Mendongkrak Ekonomi

Kondisi geografis Jawa Barat yang dikenal rawan bencana perlu betul-betul diwaspadai pemerintah. Biaya penanggulangan bencana dari APBD bahkan seharusnya terkucur minimal 5 hingga 10 persen.

Saran tersebut disampaikan Anggota DPRD Jabar Fraksi PKS, Haru Suandharu menanggapi kejadian jalan amblas sedalam 1 meter dengan panjang 30 meter di Tajur, Desa Cikubang, Kabupaten Tasikmalaya, Minggu (30/6).

“Jabar memang rawan banjir dan longsor. Karena itu anggaran tidak terduga, khususnya untuk penanggulangan bencana perlu dialokasikan memadai, setidaknya lima sampai dengan sepuluh persen dari APBD karena potensi bencana cukup besar,” ujar Haru, Senin (1/7).

Di samping itu, bakal calon gubernur Jabar tersebut juga menekankan pentingnya alokasi anggaran pemeliharaan jalan ditingkatkan. Sebab, kondisi jalan yang terawat akan semakin memberikan kenyamanan bagi masyarakat.

“Alokasi pemeliharaan jalan dan peningkatan jalan-jalan antar kota/kabupaten perlu dialokasikan cukup, berikut kualitas jalan yang memadai. Maksudnya jalan-jalan yang perlu dibeton, harus dibeton tidak bisa diaspal,” jelasnya.

Ia mengakui peningkatan jalan secara linier perlu rencana terpadu. Karenanya, pemerintah pusat, provinsi, dan kota kabupaten harus duduk bersama merumuskan anggaran agar skala prioritas bisa didahulukan.

“Perlu dirumuskan lagi secara proporsional anggaran dana alokasi khusus, dana transfer daerah, bantuan keuangan agar pembangunan infrastruktur jalan lebih rata. Terutama untuk peningkatan kualitas jalan antar kota/kabupaten, pemeliharaan dan penanggulangan bencana,” beber Haru.

Politikus PKS tersebut mengingatkan, konektivitas jalan yang terhubung secara baik akan memberikan manfaat banyak. Bukan hanya bagi masyarakat, tapi juga untuk mendongkrak ekonomi daerah.

“Jalan-jalan milik pusat dan provinsi sangat penting dipastikan terhubung untuk pemerataan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat Jawa barat. Jangan sampai APBD provinsi tidak efektif dan efisien dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan pemerataan ekonomi,” pungkasnya.

BACA JUGA  Haru Suandharu Ingin Wujudkan Bandung Menjadi Kota Kreatif Dunia

Sumber : rmoljabar.id

Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Articles

Jejak Kang Haru

Kang Haru Optimistis Indonesia Menang Lawan Jepang, Prediksi Skor 2-0

Pertandingan krusial antara Timnas Indonesia vs Jepang di kualifikasi Piala Dunia putaran...

Jejak Kang Haru

Nyanyikan Lagu Titip Rindu Buat Ayah, Haru: Bagaikan Sosok Kota Bandung Yang Fatherless

Lantunan lagu Titip Rindu Buat Ayah, karya musisi legendaris Indonesia, Ebiet G....

Jejak Kang Haru

Haru Optimis Timnas Garuda Mampu Putus Rantai Kemenangan Jepang

Pertandingan krusial antara Timnas Indonesia vs Jepang di kualifikasi Piala Dunia putaran...

Jejak Kang Haru

‘Titip Rindu Buat Ayah’, Haru: Bandung Butuh Pengayom

Lantunan lagu Titip Rindu Buat Ayah, karya musisi legendaris Indonesia, Ebiet G....