Puluhan ambulans dari berbagai komunitas di Jawa Barat, mengantar kepergian Firman Nurdi (55), warga Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, yang tewas akibat kecelakaan maut di Tol Pemalang-Batang Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Senin (17/6).
Dalam peristiwa naas tersebut, dua orang meninggal dunia dan dua lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Plh Ketua DPW PKS Jabar, Iwan Setiawan mengatakan, kepergian almarhum menjadi sebuah kehilangan besar bagi partainya. Firman adalah salah satu kader terbaik yang selalu memberikan pelayanan khususnya dalam pelayanan pengantaran jenazah dan masyarakat sakit.
“Kami DPW Partai Keadilan Sejahtera Jawa Barat merasa kehilangan kader terbaik kami. Beliau adalah satu aktivis sosial yang tangguh sebagai driver ambulans,” jelas Iwan dalam keterangannya, dikutip Selasa (18/6).
Sebagai penghormatan atas perjuangan, dedikasi dan pengabdian dalam membantu masyarakat dikatakan Iwan, keluarga besar partainya, hingga Presiden PKS turut hadir menyaksikan, menyolatkan dan mengantarkan, almarhum ke tempat peristirahatan terakhirnya.
“Presiden pun hadir untuk memberikan bela sungkawa dan penghormatan terakhir kepada beliau, dan presiden hadir langsung bertemu istri almarhum dan memberikan santunan untuk keluarga dari DPP dan DPW,” jelasnya.
Senada, Ketua Komunitas Perkumpulan Unit Ambulance DPC 2 Bandung, Arie Prasetio menilai, Firman merupakan sosok yang baik dan aktif dalam organisasi. Tidak hanya itu, Firman pun menjadi bagian tim pengemudi ambulans yang kerap membantu masyarakat tertimpa musibah.
Kalau saya memang sering ketemu dengan kang Firman, terlebih saat peristiwa kebencanaan, almarhum orang baik, aktif berorganisasi juga,” kata dia.
Sebagai bentuk penghormatan kepada almarhum, puluhan pengemudi ambulans ikut mengantarkan ke rumah duka, dan turut mengurus jenazah bersama keluarga besar PKS Jawa Barat.
Sumber : rmoljabar.id
Leave a comment