Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jawa Barat Haru Suandharu optimistis, di Jabar Pasangan AMIN (Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar) bakal mampu menggeser dominasi suara Prabowo Subianto pada kontestasi Pilpres 2024.
Haru Suandharu menjelaskan, kemenangan Prabowo pada Pilpres 2014 dan 2019 silam di Jabar tidak lepas statusnya sebagai oposisi, pesaing Joko Widodo. Sehingga, Pasangan AMIN mampu mendulang suara optimal di Jabar. Sedangkan kini, Ketua Umum Partai Gerindra tersebut telah menjadi bagian dari rezim.
Untuk itu, Haru Suandharu merasa yakin Pasangan AMIN mampu meraih suara maksimal. Dimana pihaknya menargetkan suara, minimal 80 persen di Jabar guna memenangkan Pasangan AMIN di Pilpres 2024.
“Sebelumnya Jabar homebase Prabowo. Sekarang Pak Prabowo dukung Jokowi. Makanya kita ingin geser suara yang kemarin sudah ke Pak Prabowo, kita geser ke Pak Anies,” ujar Haru Suandharu di Jalan Sudirman, Kota Bandung, Rabu 29 November 2023.
Terlebih, kala 2019 lalu sambung Haru, dengan raihan 60 persen suara di Jabar, belum mampu menjadikan figur yang diusungnya menjadi presiden. Oleh karena itu, target 80 persen harus terealisasi guna mewujudkan Pasangan AMIN menjadi presiden dan wakil periode 2024-2029.
“Karena kita sudah coba dua Pilpres kemarin, capaian 60 persen teh capresnya belum dilantik. Makanya kalau Jawa Barat 60 persen lagi belum dilantik. Kita ingin Pak Anies dilantik, makanya target harus 80 persen,” ucapnya.
Sementara mengenai elektabilitas Prabowo-Gibran Rakabuming Raka yang diklaim lebih dari 50 persen di Jabar, Haru mengaku tidak mengendurkan semangat mereka untuk terus berjuang. Apalagi program serta visi dan misi yang dimiliki Pasangan AMIN kata dia, sudah sangat baik guna memenangkan hati masyarakat.
“Semua tim pasti ingin hasil yang terbaik, ingin bekerja keras semua tim. Capresnya juga hebat-hebat, cuma kita optimis Pak Anies dengan gagasannya. Jadi target harus tinggi, supaya semangat,” tandasnya.
Sumber : inilahkoran.id
Leave a comment